Ini cerita tentang malam minggu
kemarin, seperti yang telah dijadwalkan teman teman kamar sastra melaksanakan
program mingguan kami, yaitu malam minggu puisi, salah satu sastrawan senior di
kotaku sudah hadir malam itu, dan acarapun dimulai, satu persatu dari kami naik
ke stage untuk membacakan puisi, sebagai pemanasan akupun naik dan membacakan,
Diponegoro, karya Khairil Anwar, salah satu puisi favoritku.
Tak lama kemudian fitrah memanggilku, ternyata salah satu
anggota komunitas kami yang cantik, seperti gadis korea minta dijemput, dia sudah tidak bisa lagi
keluar kalau sudah lewat dari jam Sembilan malam, sebenarnya secara teknis
bukan dijemput namanya, karena dia keluar menggunakan motornya sendiri, hanya
saja dia butuh alasan supaya bisa keluar malam itu, dia juga ingin menikmati
malam minggu puisi bersama teman teman yang lain.
Dan akhirnya aku dan Fitrah
berangkat juga ke rumah Lia, sesampainya di depan rumah Lia, fitrah pun
mengirim pesan lewat smartphonenya kalau kami sudah di depan rumahnya, Lia menyuruh
kami untuk memanggilnya di depan pagar, kami saling tunjuk untuk memamggil Lia,
aku grogi untuk memanggilnya di depan pagar, akhirnya Fitrah bersedia
memanggilnya, dengan suara sedikit ditekan Fitrah memanggil nama Lia, setelah
itu duduk lagi di sampingku, pikirku dalam hati ini seperti kita lagi mau
menculik seseorang saja, sedikit langkah ragu aku mendekati pagar dan berteriak
memanggil namanya, tapi belum ada jawaban juga, bagaimana ini ???. Tak lama
kemudian akhirnya dia keluar juga, dengan sepeda motornya, dia menyalakan
motornya dengan stater kaki, perkasa sekali kamu, kataku memuji, lalu kami
berangkat menuju tempat kami melaksanakan event, kulihat dia mengendarai
motornya dengan lepas tangan dua dari stir motornya, waktu memperbaiki jilbabnya
, perkasa betul itu cewek, kataku pada Fitrah, fitrah hanya tertawa, karena
kubilang kalau Lia juga sebenarnya jago angkat lemari.
Sesampainya di lokasi kami
langsung membaur dengan yang lain, aku sempat membacakan beberapa puisi lagi,
dan ada satu puisi buat Lia, kami sempat berpoto berdua, katanya biar poto poto
yang ada di handphoneku isinya bukan Cuma gambar gambar cewek seksi saja. Malam
minggu itu lebih seru dari sebelumnya, dengan lebih banyak puisi, lebih banyak
seniman. Malam minggu berikutnya siapa lagi yang akan kami culik yah ???
Luar biasa :D
BalasHapusCulik juga kaa deh :D
"Sepertinya ada kesan tersendiri dari ceritanya" haha
Hahahaha malam minggu berikutnya kamu yang aku culik.
BalasHapusHAHAHAHAHAHHAHAHAA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
BalasHapusEh.. Orangnya nongol...
BalasHapusMantap (y)
BalasHapus